Saat ini perkembangan bisnis syariah di Indonesia sudah semakin meningkat yang ditandai dengan mulai banyak bermunculan lembaga-lembaga keuangan syariah, bisnis jasa syariah, kuliner dan pariwisata syariah, serta hasil produk berbagai perusahaan yang menjamin kehalalannya atau kesyariahnya.
Terlebih mayoritas penduduk Indonesia merupakan pemeluk agama Islam, maka menjadikan peluang besar bagi perkembangan bisnis syariah. Oleh karena itu, manajemen bisnis syariah sangat dibutuhkan agar dalam menjalankan bisnis bisa terjamin baik itu dalam akad, maupun kehalalan yang sesuai dengan syariat Islam.
Manajemen Bisnis Syariah
Manajemen dapat diartikan secara umum adalah sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efisien. Manajemen sangat penting untuk diimplementasikan dalam kegiatan bisnis.
Kebutuhan terhadap manajemen bisnis, bukan hanya karena kebutuhan akan pengembangan bisnis dan respon terhadap lingkungan perubahan organisasi, namun lebih jauh dari itu, kebutuhan terhadap manajemen ialah kebutuhan untuk mensukseskan tercapainya tujuan bisnis, serta terlaksananya seluruh kegiatan operasional bisnis dengan optimal. Manejer yang terampil adalah manajer yang mampu mengimplementasikan fungsi manajemen dalam kegiatan operasional bisnis secara optimal.
Sedangkan dalam Islam, manajemen dipandang sebagai perwujudan amal sholeh yang harus bertitik tolak dari niat baik. Niat baik tersebut akan memunculkan motivasi aktivitas untuk mencapai hasil yang bagus demi kesejahteraan bersama. “Fii Dunya Hasanah Wa Fil akhiroti hasanah”.
Setidaknya ada empat landasan untuk mengembangkan manajemen menurut pandangan islam, yaitu: kebenaran, kejujuran, keterbukaan, dan keahlian. Hal yang paling penting dalam manajemen berdasarkan pandangan islam adalah harus ada sifat ri’ayah atau jiwa kepemimpinan. Kepemimpinan menurut pandangan islam merupakan faktor utama dalam konsep manajemen. Seorang manajer harus memiliki empat sifat utama itu agar manajemen yang dijalankannya mendapatkan hasil yang maksimal, termasuk dalam menjalankan usaha (bisnis).
Bisnis Syariah
Pengertian bisnis syariah adalah suatu usaha untuk kebaikan (amal shalih) yang dilakukan oleh manusia dengan memberdayakan sumber daya yang ada, melalui proses produksi, konsumsi dan distribusi berlandaskan nilai-nilai keislaman.
Bisnis syariah tidak hanya terfokus pada keuntungan semata namun dijalankan karena niat ibadah dan mendapat ridlo dari Alloh SWT. Untuk itu diperlukan sebuah manajemen bisnis syariah agar bisnis yang dijalankan dengan sistem syariah akan terasa aman, nyaman, terjamin, selain itu memiliki kualitas dalam memberikan layanan kepada para masyarakat muslim.
Karakter Bisnis Syariah
- Berlandaskan Nilai-Nilai Islam
- Aspek Material dan Spiritual ( duniawi & ukhrowi )
- Orientasi Halal
- Kebermanfaatan, Keberkahan & Kemaslahatan
- Tanggung jawab Sosial
Tujuan Bisnis Syariah
- Memperoleh harta sebagai modal perjuangan di jalan Allah
- Memberdayakan harta secara umum
- Memberikan peluang pekerjaan bagi masyarakat
- Bekerjasama dalam kebaikan dengan memenuhi kebutuhan
- Mencari keuntungan dengan tidak membebankan orang lain
- Membumikan nilai-nilai Islam dalam berdagang
- Berbisnis terkategori fi sabilillah
- Memperluas network / silaturahim
- Menggapai kemenangan dari Allah SWT
Dengan demikian pengertian manajemen bisnis syariah adalah semua aktivitas muamalah (bisnis) mulai dari proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, hingga pengontrolan sumber daya yang tunduk dan patuh kepada ketentuan Syariah (hukum Islam), sesuai dengan nilai-nilai ajaran Islam yang terkandung dalam Al-Quran dan Hadist.
Manajemen bisnis yang meliputi manajemen sumber daya manusia, manajemen pemasaran, manajemen keuangan dan teknologi, dijalankan untuk mencapai sebuah tujuan bisnis yang Islami dengan menciptakan atau membuat produk yang memiliki nilai untuk memperoleh keuntungan yang halal.
Pendidikan Manajemen Bisnis Syariah
Syariah dibutuhkan juga sebagai landasan pokok karena seorang pebisnis yang sukses juga harus memiliki syariah atau tahu mengenai syariah islam yang baik dan benar. Maka disini seorang pebisnis dalam pengelolaan syariah bukan hanya harus menguasai ilmu ekonomi tetapi juga ilmu agama.
Oleh karena itu, telah banyak Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan Program Studi Manajemen Bisnis Syariah. Salah satunya adalah Ma’soem University Bandung dimana mahasiswa Manajemen Bisnis Syariah akan mendapatkan ilmu tentang prinsip, aturan dan nilai-nilai keislaman (ilmu syariah), selain ilmu manajemen bisnis pada umumnya.
Pengertian Manajemen Bisnis Syariah